Minggu, 25 Desember 2011

13 november 2011


13 november 2011/ 7:23 am
-        Hm alay. Ayo kerumahku lagi J
-        Ogah ah! Ntar nyasar lagi L
-        Lho yang dulu itu kamu nyasar? Hahaha ya maaf bos
-        Jahat!
-        Lho kok jahat? Emang aku ngapain kamu? kasian temanku, dia gak liat jalan makanya nyasar hehe
-        Cium.L
-        Yee gak mau. Wek
/12:52 pm
-        Kamu lagi belajar ya?
-        Enggak, aku ngeband. Belajarnya udah
-        O. aku kangen
-        Aku jg. Ntar ya kita smsan, sekarang aku mau latihan
-        :D
/2 hours ago.
-        Hei
-        Heeeei! I wait you almost die!haha lebay
-        Hha. Dasar lebay
-        Tapi kamu suka :p
-        Hi kata-katanya niru aku :p
-        Aku gak punya kata-kata. Smsmu singkat banget sih
-        MaafL aku kalo sms pendek-pendek ya?
-        Lho baru sadar? Ah kau ini bagaimana hahah
-        Ada gak temen mu yang sms nya lebih pendek dari aku?
-        Gak ada, suer kamu yang paling aneh. Tapi itulah bedanya anda J bangga dong
-        Biar pendek tapi kan jelas maksudnya. Hahahahahhahahahahahahahahahahahahahahahahahahahah
-        Wiwiwi, gak usah lebay ketawanya :p. Hei coba baca postinganku yang paling atas, baguss. Aku mau kamu jadi arai J
-        Arai itu apa?
-        Arai itu nama orang. Dia orang melayu. Tapi dia setia pooooool...salut! film sang pemimpi itu lho
-        Aku gak pernah nonton. Iya nyantai aja aku akan jadi setia (setia kawin)
-        :D apa sih
-        Ya yaya, hei ntar kamu kawin sama aku aja
-        Godwill kawan, kalo kita jodoh :p katanya kakak ku, kalo orang mau bertahan sampe menikah, mereka harus saling apa adanya. Aku sudah apa adanya belum?
-        Udah sayang. Aku ini yang belum :’(
-        Enggak kok. Kamu sudahJ or...you will be doing more again?
-        Aku sayangmu
-        Hahaha:p sudah, km capek yaa. Istirahat gihJ /03:23pm


Entah siapa kita ini. Tiba-tiba saja Tuhan mempertemukan kita dengan begitu saja. Sama sekali tanpa skenario aku mempunyai perasaan ini padamu. Sama sekali tidak. Begitu apa adanya mengalir tanpa kuperintah dan kuminta. Malah berulang kali kucegah dan kuhentikan, namun juga tak mempan dan tak bisa. Siapakah kita? Sedang apakah kita? Kita sebut kita teman, tapi kita saling memanggil sayang dan bagaikan sepasang sejoli menjalin cinta. tapi kita tahu perasaan masing-masing dan mencoba menjaganya, walau terkadang memang sengaja membuat cemburu itu mungkin hanya semacam test perasaan, apakah masih peduli dengan satu sama lainnya.
Kita sama sekali tak terikat hubungan cinta, tapi kita sudah sama-sama menyatakan suka. Katamu biarkan semua ini mengalir apa adanya, dan kataku juga biarlah mereka bertanya-tanya dan mengatai kita penuh misteri tanpa hubungan cinta. tapi aku suka, aku bahagia. Walau terkadang sedih dan dilema, ingin rasanya memiliki mu seutuhnya agar aku tak kehilangan kamu dengan tiba-tibaL tapi kembali kuputar otak dan perasaanku. Aku bukanlah siapa-siapa, aku takut mengecewakanmu kelak jika sudah kau jatuhkan pilihan padaku. Aku takut aku tak bisa menjadi yang kau harapkan selama ini.
Kadang peristiwa lucu sering terjadi pada kita. Seperti saat berminggu-minggu tanpa komunikasi pribadi, hanya bertemu sebagai teman biasa dengan percakapan teman sekelas pada umumnya. Lalu kamu dan aku saling bertanya ”kamu masih sayang aku?” haha, lucu sekali mengingatnya. Karena tidak ada status, itulah akibatnya. Kita hanya bisa menanyakan itu, karena saling takut jika salah satu diantara kita ada yang sudah memudarkan perasaan cinta.
Suatu kali aku juga ingat percakapan kita di telpon tengah malam itu.
-        Aku kan bukan pacarmu, kalo kamu gak kasih kabar atau sms, aku gak ada hak sama sekali untuk kecewa dan mencari-cari kamu lalu marah-marah.
-        Ada dong, kamu ada hak, marah aja! Kan aku ada perhatian sama kamu, kalo tiba-tiba gak perhatian kamu patut tanya.
J i love you, more than i think. Cinta ini sudah brutal, lost control!

@kamartidurku, saksibisu yang kuhidupkan dengan cinta.

11 desember 2011


11 desember 2011/09:37:38am
-        How are you? I really miss you today
-        I miss you too
Halo. What are you doing?
-        Aku sayaaaaang sama kamu. Aku sayang kamu17kali
-        Where are you sayang?
-        Home
-        Halo? I want to meet you
Yaudah, kita smsan aja ya yang!
-        Haha kangen tau L km td mlm kemana?
-        Aku dirumah. Knp
-        Aku nungguin sms mu jelek..bego ya aku :D
-        Pulsa ku empty honey. Aku td malem tidur jam 8. sory.
Cium na :*
-        Hihi gpp kali sayangku, aku cuman kangen kamu tadi malem. Gak mau cium
-        Tp nanti cium ya
/11:59:37am
-        Hei anak sok cool. Sudahkah?
-        Udah sayangku cintaku
-        Sip pinter :*
-        Aku kangen
-        Aku udah enggak. Kan sudah smsan sama kamu yang :*
-        Aku belum! Aku cium parfum mu. Jadi inget kamu
-        Sudah2 besok ketemu kok :* :* gak ngeband?
/03:52:43pm
-        Gak, besok try out apa?
-        Hi baru dibales. Iya tryout nya B.indonesia
-        Aku ketiduran sayang.
-        Oiya J
-        Hi singkatnya
-        Haha cerewet, aku lagi belajar cintaku. Ayo kamu belajar juga
-        Gak mau. Aku gak bawa buku, aku lagi nglukis
-        Selamat melukis sayang. Bawa hapemu ke asrama dong
-        Buat apa?
-        Ya gakpapaL. Gak usah sudah, terserah kamuJ
-        Aneh. Bilang aja biar bisa kangen2an. Gak jujur
-        Gak mau. Aku malu ngomong gt :p
-        O
-        Jahatnyaa... dibls o doang!
-        Halah cerewet. Kamu sih gak mau jujur. Jangan2 kamu nyuruh aku bw hp biar aku gak belajar ya! Biar smsan terus sama kamu
-        egkfhqgy@$#@%$^&ghjeh!!!
-        Marah kah?
-        Kalo kamu mau ngajak tengkar kapan2 aja, aku sekarang udah banyak masalah.
-        Sabar ya. Emang masalah apa aja?
-        Too much,i cant tell it
-        Yang mam dewi itu a?
-        Sgywrf3w#$$yfhgsvdsgiy#$^*:
-        Ya gak salah. Ya itu namanya teman. Satu kena yang lainnya ya kena juga
/05:54:30pm
-        Say besok kita try out
-        Yoi. Semoga lancar dan sukses amin
-        Amin juga. Al fatihah!
-        Kamu mau balik keasrama ya? Hati-hati ya. Maaf yang tadi aku marah2. aku sayaaaang sama kamuJ

Dan pesan terakhir itu tidak jua kamu balas. Kemana kamu? aku menunggu nama kontakmu muncul di layar handphone ku dan mengatakan sayang juga padaku.
Tanpa aku sadari, ternyata beberapa bulan terakhir ini aku terus yang memulai sms kamu. benarkah jika ternyata rasamu semakin memudar sayang?
Mana kata-kata yang dulu? Sampai jumpa di surga, yang tanpa malu kau ucapkan pada dia teman curhatmu. Aku merindukan kamu :’)/12.12.11

cinta monyet

lalu kenapa kita terus bermain-main disini, jika kita saling menyadari bahwa kita bukanlah jodoh?
lalu kenapa kita masih diam menatap kenyataan yang jelas takkan memihak kita?
aku tahu ini semua hanyalah semu.
aku sadar, tak lama lagi semua ini akan berakhir.
aku sadar, aku menyadari itu sayang.
tapi masihkah ada yang lebih baik darimu?
kurasa kamu sudah cukup bagiku, tak perlu lelaki yang lainnya.
aku tak percaya bahwa ada yang lebih baik darimu.
cukup kamu.
masih berjuta menit dan bermilyar detik yang harus kita lalui.
selama itukah?
sungguh aku takut kehilangan kamu.
aku takut kamu pergi.
aku takut akan ada wanita yang lebih baik dariku yang akan mengambil hatimu dari genggaman tanganku.
sebegitu beruntungnya wanita itu.
sayang, harus kata apalagi yang kuucap dan kuungkap.
aku terlalu mencintaimu.
aku mencintai kenyataan yang semu ini.
aku mencintai kemustahilan ini.
aku ingin mencintaimu dengan sederhana, seperti sepenggal puisi kahlil gibran.
aku hanya ingin mencintaimu dengan sederhana, hingga saat aku akan kehilanganmu aku sudah siap.
tapi kenapa tak bisa?
aku memang berlebihan. aku memang beginilah adanya.
kapankah waktu akan benar-benar mengiyakan harapan ini?
benarkah jika kita sudah dewasa dan berjodoh nanti kamu akan tetap menyayangiku seperti ini.
tidakkah kau bosan denganku yang sudah terlalu lama denganmu.
tidakkah kau ingin mencoba mencintai gadis lainnya?
tidakkah kau ingin mendua?
masihkah kau mau bercanda segila ini?
benarkah kau benar-benar ingin mengucap ijab kabul didepan kitab suci?
benarkah kau akan mencintaiku sampai mati?
masih bisakah kau mencintaiku dengan setulus hatimu?
tidakkah kau bosan denganku?
sayang
masih bisakah kita tertawa seriang ini?
masih bisakah kita melihat seluruh kota malang yang diselimuti kabut dari atas batu?
masih maukah kau membayangkan tentang mobil pick up kita berdua nanti?
masih mungkinkah kita benar ditakdirkan bersama?
itu terlalu jauh, sayang.
sudahlah, ini hanya cinta monyet! cinta dengan monyet-monyet sialan nya.
BULLSHIT.
mungkin sudah saat nya kita tatap masa depan dengan kaca mata hidup kita masing-masing.
namun masih saling mendoakan satu sama lainnya.
dan jika kita memang ditakdirkan bersama, maka Tuhan dengan segala caranya akan kembali mempertemukan kita.
tidak usah sibuk membayangkan dan merencanakan masa yang masih terlalu jauh dari rengkuhan tangan kita.
mari kita selesaikan saja kenyataan hari ini yang jelas-jelas ada didepan mata.
sampai jumpa nanti sayang, saat kita sudah sama-sama memahami arti cinta sejati yang sesungguhnya bukan cinta monyet.
sampai jumpa nanti saat kita telah sama-sama dewasa, dengan mimpi-mimpi kita yang telah terwujud dan menjelma nyata.
sampai jumpa kelak saat kita sudah menyelesaiakn semua pendidikan dan tugas-tugas kita
dan siap menuju kehidupan selanjutnya.
sekarang adalah waktu untuk bekerja keras sekolah, berpikir untuk pendidikan dan bukan malah membuang-buang waktu dengan
berangan tentang cinta dan bermain-main saja.
memang kuakui disampingmu adalah indah dan menyenangkan sekali.
tak ada yang lebih indah selain disamping keluargaku dan kamu :)
tapi ternyata, setelah lama kurenungkan, bukankah kau juga butuh masa depan yang tidak berkutat melulu kepadaku sayang?
mungkin saja selama ini aku hanya menjadi penghalang dan rintangan bagimu, namun kau tak menyadarinya.
mungkin saja aku selama ini hanya berdampak negatif untukmu, namun akupun tak sadar akan itu.
mengakhiri memang tak semudah memulai dan menjalani.
akan terasa amat sangat sakit dan menyiksa.
tapi yakinlah sayang, yakinlah -- (diriku sendiri), bahwa suatu saat Tuhan akan menjawab doa-doa ini.
kelak ketika kita telah dewasa.
akan terjawab semuanya.
entah rasa ini akan memudar, mengabur, menguap dan tergantikan oleh yang lainnya
ataukah rasa ini akan tetap abadi selamanya? semua misteri kehidupan ini akan ada jawabnya.
kelak ketika kita dewasa:) /25desember2011. aku mencintaimu kekasihku

you're not my destiny


I feel better if I remember again that you not my destiny.
Saya kembalikan semua pada Tuhan.
Jika memang menakdirkan begini yang terbaik, maka akan dengan lapang ku terima. Hidupku masih panjang, dan masih akan ada banyak sekali pilihan.
Masih lama waktu menuju pelaminan dan kehidupan yang matang.
Kenapa harus terus berkutat pada kamu yang tak jelas dan meragukan?
Lihatlah ayahku. Iya, seperti dialah lelaki idamanku.
Tuhan akan mengabulkan doaku. AminJ 23des2011. 14:56

Sabtu, 03 Desember 2011

lusa dan besok

aku tidak tahu apa yang ada dibenakku kemarin. aku hanya ingin marah dan marah.
aku kecewa padamu, mereka bilang itu biasa.
tapi entahlah, kurasa tiga hari kemarin bagaikan neraka.
neraka yang benar memanggang ku dan memasakku hingga matang dan mendidih.
Aku tidak menyapamu selama tiga hari
Tau kah kau apa yang kurasakan?
Aku hanya ingin menjerit, meraung keseluruh jagat bahwa aku sakit.
Aku sakit, aku berdarah-darah dan ini parah. Aku mencintaimu, dan itu teramat menyiksaku.
Besok, semoga kita akan bertemu kembali dalam janji yang sudah kita sepakati.
Aku hanya ingin dengar kata sesal dari mulutmu, aku hanya ingin tahu bahwa kau tak mampu kehilanganku. Sekali saja kumohon berlutut dan memintalah cinta padaku.
Aku hanya ingin engkau memujaku, aku hanya ingin kau memanjakan aku :( itu saja.
09:08pm/03des11

Sabtu, 12 November 2011

13 november 2011

setelah ujian semester berlangsung selama 9 hari.
sembilan hari yang terasa sembilan bulan. beban pikiran dalam otak kami serasa telah meledak dan berhambur keluar. setidaknya sedikit bisa bernafas lega.
selamalam, aku dan kamu di telphon. kita cerita A sampai Z. ummm, mungkin tidak juga. ada banyak hal yang ingin aku ceritakan padamu tapi tak bisa dan tertahan di ujung kerongkonganku. tak bisa menjelma suara, hanya bisa menjadi gumpalan kata yang macet. this is traffic jam in my mine :(
"namun setidaknya, mendengarkan suaramu dari sebrang sana serasa sudah ada disampingmu, merasakan pelukmu dan mencium aroma jaket starcross mu :) yang amat bersahabat dan hangat memanjakan sekujur perasaanku."
dan satu hal yang tak bisa kuceritakan padamu itu, adalah tentang teman-teman ku sendiri. teman-teman yang setiap hari bercanda ria, tertawa terbahak-bahak denganku bagaikan dunia ini milik golongan ku dan mereka.
aku jijik mendengarnya. sungguh kali ini aku ingin menceritakan tentang semua mereka itu. aku tak bisa terus menyembunyikan dalam perasaan dan batinku. mungkin aku memang tak bisa meluapkan jujurku ini padamu, tapi jangan sampai aku juga menyembunyikan ini pada diriku sendiri. menganggap semua baik-baik saja dan seolah tak ada apa-apa adalah hal yang menyiksa. karena sesungguhnya hati kecilmu sudah tau semuanya.
iya, aku tahu mereka memang "lebih" dalam segala aspek dibanding manusia-manusia disekeliling mereka. mungkin tak jarang, aku juga terlihat se-sombong dan se-hedonis mereka. tapi sungguh dalam hati ini, aku sendiri tak pernah mengiyakan sikap yang seperti itu. aku hanya menganggap diriku manusia biasa yang layak hidup biasa seperti manusia biasa namun berpikiran luar biasa.
hanya itulah perbedaan ku dengan yang lainnya, bukan karena beda status sosial, beda harta, beda segalanya. menjijikkan :(
aku malu bersikap sombong, aku malu, aku bukanlah siapa-siapa. aku hanya kerdil, mungil, dan udik. sudahlah aku tak ada baiknya, aku hanya sedang berusaha menjadi baik dimata manusia dan Tuhan.
tapi mereka, kenapa terkadang teman-teman ku sendiri berbeda cara pandang 360 derajat denganku. mereka hidup dengan segala modernisasi yang mereka Tuhankan, mereka hidup dengan kemewahan yang terkadang tak mereka sadari itu membuat orang lain iri, sakit hati dan memaki Tuhan dan kehidupan, bahkan mungkin memaki para orang kaya yang tak tahu aturan dalam memamerkan kekayaan nya. mereka hidup dengan kecurangan yang berlebihan, mereka memilih teman dengan hati-hati, dan kehati-kahatian itu untuk memperhitungkan materi dan jabatan, mereka merasa benar, merekalah kaya yang kadang semena-mena, mereka biasa hidup dalam topeng persahabatan penuh busuk dan ketidak tulusan, mereka biasa mengolok orang, mereka jarang menyembah Tuhan, mereka sering memaki guru, mereka-mereka-meraka dan mungkin salah satu sifat mereka yang kusebutkan tadi adalah sifatku juga. AKU TELAH TERKONTAMINASI......, atau aku yang membiarkan diriku terkontaminasi?
aku salah memilih mereka. dan hei, aku tak pernah merasa memilih mereka! tiba-tiba saja kita berkumpul menjadi satu, membentuk segerombolan orang sok mewah yang merasa memiliki kehidupan dan menguasai keramaian, kemudian membiarkan orang lain membentuk kelompok demi kelompok lain yang bersatu membenci kebersamaan kita yang memang buruk dan jahat!
berteman itu memang susah sekali. apalagi dimasa transisi seorang remaja SMA seperti aku dan mereka. penuh sifat egois, labil, gila, aneh, dan entahlah siapa yang salah dan siapa yang benar. mereka teman-temanku dekatku, mereka teman-teman jauh ku itu, atau malah aku sendiri?
i can't answer it. sorry :(

sebentar saja


Sebentar saja, jangan kemana-mana, aku ingin bercerita. Tentang hari kemarin yang begitu panjangnya. Sebentar saja aku ingin mengadu-kan nya padamu, jangan kemana-mana.
Sebentar saja perhatikan aku, tatap mataku dan perhatikan gerak mulutku. Dengar setiap yang keluar dari kerongkonganku dan menjadi suara yang terangkai sebagai kalimat mempunyai makna.
Aku hanya ingin mengadu, menceritakan kecamuk rasaku yang membuat aku gelisah. Semalaman berguling ke kanan lalu kekiri, menghadap atap lalu menikam bantal, dan semua posisi terasa salah.
Aku memang tak salah, aku bahkan sedang terjebak dalam ketakutan karena aku telah membuat diriku seolah merasa bersalah dan berbuat dosa.
Ini bukan pembelaan, tapi coba sebentar saja kau amati. Pernahkah kau melihatku mencoba mengoyak hidupnya? Aku hanya hidup dengan kehidupanku yang sudah amat kunikmati dan kusyukuri.
Aku hanya ingin kamu ada disini, sebentar saja... aku ingin meluapkan kelemahanku yang sedari tadi kutopengi dengan keberanian. Aku hanya ingin mengatakan bahwa aku resah gelisah dan marah.
Sebentar saja, duduklah disampingku dan temani aku mereguk secangkir minuman hangat ini. Sebentar saja, aku ingin kamu disini dan berkata ”tenanglah sayang, badai pasti berlalu.”


(Tapi ternyata, walau sebentar saja, kamu masih tak bisa dan tak ada)
08:20 161011

sahabat (expired)


Aku hanya ingin semua kembali seperti dulu. Saat aku tertwa lepas dengan kebahagiaan yang nyata. Saat aku dan kasih sayang sahabat bukan cinta dan nafsu. Aku merindukan aku yang dulu, yang satu tahun yang lalu masih berjalan beriringan dengan sahabt terbaikku. Dia mengerti aku, dia mengerti semua setiap yang aku ucapkan, semua yang aku ceritakan, rasakan, dan tangisi.
Dia memang tak mengusap air mataku, tak membelai kepalaku dan mendekapku dalm peluknya, dia juga tak pernah menggenggam erat tanganku, atau mencium pipi dan keningku. Dia hanya berdiri dengan sedikit layu, menatapku dan menasihatku hingga aku berkata ”iya, kamu benar. Aku merasa lebih tenang sekarang.”
Dia takkan mungkin membiarkan aku duduk berjauhan dengannya, dan dia juga tidak duduk berdampingan lekat denganku. Dia hanya memberi jarak antara aku dan dia dalam kenampakannya namun dia mendekatkan hatiku dan hatinya bukan lagi selekat perangko pada seamplop surat namun seperti magnet dengan jarum.
Entahlah, tak pernah tumbuh rasa cinta sama sekali dalam hatiku. Sama sekali tidak. Tapi aku dapatkan kasih sayang yang utuh darimu, kasih sayang sahabat yang bukan pura-pura, bukan pula tipuan atau topeng.
Kamu itu berbeda, berbeda dari setiap lelaki yang ada. Kamu, mengerti dan mengerti sekali. Tapi kenapa sosok itu memudar dan semakin memudar, kala kau temukan wanita yang kau cintai dan sayangi lebih dari seorang aku.
Bukan aku cemburu, bukan aku marah, mungkin lebih tepatnya aku kecewa. Karena sosok itu telah menghilang dari tatapan mataku.
Kapankah akan kutemukan kamu-kamu yang lain? jika saja semua orang adalah sifatmu, aku yakin tak kan pernah ada kata sakit atau meradang. Semua akan baik-baik saja.


Untuk satu tahun yang lalu, saat kamu masih sahabatku.
Ternyata sahabat pun ada expired nya.

30 oktober 2011


JOURNEY. This night is for us---

Berangkat sekolah
Ketemu muka manismu
Nebakin kamu vocab b.inggris
Ngisi data UAN di aula bareng-bareng, aku liatin kamu dari belakang lho
Pulang nunggu angkutan umum, dan ternyata ketemu kamu. kita memang jodoh
Smsan
Nyamperin ke rumahmu bareng temenku, menuju ulang tahun teman kita
Ke traktiran ulang tahun teman kita
Di bonceng kamu ;)
Sholat maghrib di musholla
Liat lampu obor kecil dipinggir jalan perumahan permata jingga
Dieng, tapi film nya jelek.wek
Matos, tapi parkiran penuh.wek
Mandala, we got it. Nonton berdua di sheet 1-2 film “colombiana”. Film action
Beli aqua di warung, bingung mau kemana
Ngambil jaket dirumahmu, “run away from your brother” hehe
Batuuuuu…. Brrr…
BNS, tapi masuk nya bayar siiih ya males dah
Sholat isya’ berjamaah
Pulang deh, back to malang
Ria Djenaka Tlogomas, we spend the middle of night together
Beli bensin
Duduk halte depan UB
Muter-muter malang ditengah malam, dingin dan malang milik kitaaaa
Soekarno hatta
Bethek
Dark tidar,
Pulang.
Tidur.
Paginya ketemu kamu lagiiiii
Makan pecel
Kacuk.
Sudah :)

Kamis, 20 Oktober 2011

short message service


you: Eh kira2 aku bisa jadi pacarmu gak ya?
me : Gak bisa. Aku gak bisa pacaran. Wek
you: Tapi aku mau pacaran sama kamu
me : Pacaran aja, sakit hati kamu pacaran sama aku. aku ini gak setia haha
you: Setia o a! You are limited edition
me : Ntar aja dipikir, yang penting lulus dulu!hahaha amin
you: Aku suka kamu. tapi kalo jawab gitu aku jadi tambah suka. hahahaha semangat
Peganglah tanganku dan tatap wajahku betapa aku mencintaimu


19-10-11
once more, you make me so alive.
maaf, mungkin aku akan banyak bersembunyi dari kenyataan hatiku.
mungkin saat hatiku mengatakan iya, bibirku mengucap tidak. tapi itulah aku, aku memang pecundang dan sama sekali tak bernyali. bukan aku tak mencintaimu sayang, aku hanya takut kau kecewa kelak jika kau sudah jatuhkan pilihanmu padaku. aku takut aku tak seperti yang kau harap, aku takut aku bukanlah idamanmu, aku takut dan semua ketakutan itu yang menjadi alasanku selama ini kenapa aku tak pernah berkata jujur pada kamu bahkan diriku sendiri, bahwa "ya, aku mencintaimu dengan bulat."